2-kloro-5-klorometil piridina
Titik lebur: 37-42 °C (lit.) Titik didih: 267,08°C (perkiraan kasar) Massa jenis: 1,4411 (perkiraan kasar) Indeks bias: 1,6000 (perkiraan) Titik nyala: >230 °F Kelarutan: Larut dalam DMSO (sedikit), metanol (sedikit), tidak larut dalam air. Karakter: kristal krem. Koefisien keasaman (pKa) -0,75 ± 0,10 (Diprediksi)
spesifikasi | satuan | standar |
Penampilan | Kristal tak berwarna hingga krem | |
Konten utama | % | ≥98,0% |
Kelembaban | % | ≤0,5 |
2-kloro-5-klorometil piridina (CCMP) merupakan zat antara farmasi yang penting dan zat antara penting untuk sintesis agen pestisida piridina seperti imidakloprid, asetamiprid, fluazinam, dll.
Ada banyak metode sintesis 2-kloro-5-klorometil piridina. Saat ini, 2-kloro-5-metilpiridina digunakan sebagai bahan baku dalam industri, yaitu, 2-kloro-5-metilpiridina diklorinasi oleh 2-kloro-5-metilpiridina dengan adanya katalis untuk memperoleh 2-kloro-5-klorometil piridina. 2-kloro-5-metilpiridina dan pelarut ditambahkan ke ketel klorinasi, katalis ditambahkan, dan gas klorin disuntikkan ke dalam reaksi di bawah kondisi refluks. Setelah reaksi, tekanan atmosfer pertama dilarutkan, dan kemudian fraksi sebelumnya dihilangkan dengan vakum dalam ketel distilasi, dan 2-kloro-5-metilpiridina diperoleh dari dasar ketel. Selain itu, ada berbagai rute berbeda yang menggunakan niasin sebagai bahan baku, 3-metilpiridina sebagai bahan baku, 2-kloro-5-triklorometil piridina sebagai bahan baku. Ciri umum dari metode ini adalah pembentukan cincin piridina yang diikuti oleh penyelesaian klorometilisasi. Rute lain yang dikembangkan oleh United States Rayleigh Company (ReillyIndustriesInc.) menggunakan siklopentadiena dan propanal sebagai bahan baku awal untuk secara langsung melakukan siklosintesis 2-kloro-5-klorometil piridina, dan kemurnian produknya mencapai 95%, tanpa isomer 2-kloro-3-klorometil piridina.
25Kg/barel; Pengemasan sesuai dengan kebutuhan pelanggan.
Produk ini harus disimpan dalam wadah tertutup dan di tempat yang sejuk dan kering selama penyimpanan dan pengangkutan. Jangan dicampur dengan oksidan selama pengangkutan dan penyimpanan.